Berkaca di Jendela
For the most part people are not curious except about themself -JohnSteinbeck - Hal terbaik setelah serangkaian ujian akhir semester yang berhasil melelehkan otak adalah pulang kampung. Yepp, saya pun memutuskan untuk meninggalkan Jogja yang terkenal sebagai kota pelajar itu, dan menghabiskan jatah liburan 2 bulan di kampung halaman. Di mana lagi kalau bukan di Ruteng, sebuah tempat yang oleh seorang rapper digambarkan sebagai 'kota kecil dengan seribu gereja'. Melewati hari-hari libur, saya punya hobi mengasyikan di rumah. Setiap jam 06.30 pagi saya sudah nongkrong di ruang tamu. Buat apa? Sabar, Nanti cerita ini pasti sampai di situ. Kebetulan jendela depan rumah kami di Ruteng itu ukurannya cukup besar.Tiga lembar kaca gelap utuh dengan tinggi satu meter lebih terpasang di jendela itu. Ditambah dengan kaca lain berukuran lebih kecil yang ditempatkan sejajar di bagian atas dan bawah masing-masing kaca besar itu. Sebenarnya, tidak ada yang khusus pada jendela itu