Postingan

Menampilkan postingan dengan label penjara

Ratni Mempertahankan Kehormatannya

Gambar
Celana dalam Ratni sudah sampai di lutut saat kesempatan itu datang. Ketika pria yang berlutut di atasnya berupaya melepas sabuk dan kancing celana jeansnya, Ratni mengentakkan kaki sekuat-kuatnya ke selangkangan sosok yang ingin menggagahinya itu.  Sang pria seketika terjengkang ke belakang. Wajahnya meringis menahan sakit lantaran kejantanannya itu dihajar sedemikian rupa.  Ratni segera bangkit, menarik celananya yang melorot lalu merapikan roknya. Ia memicingkan mata, melihat pria itu masih mengaduh kesakitan di tanah sembari memegang barangnya. Ratni merasakan takut bercampur amarah atas peristiwa yang sedang dialaminya itu.  BACA JUGA: Sepucuk Surat yang Tak Pernah Sampai Ia ingin segera meninggalkan tempat itu, namun matanya terpaku pada  batu yang teronggok di bawah sebatang pohon. Ia diam sebentar, lalu mengangkat batu itu dengan sisa-sia tenaganya. Digotongnya batu itu ke arah pria yang tengah berbaring menggulung di tanah. Pria itu kaget melihat Ratni mendekat, ia ngeri meli