Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2014

Meet Our Son: Joseph Terrence..

Gambar
Penantian saya dan istri selama sembilan bulan akhirnya mencapai klimaks di tanggal 25 November 2013 silam.  Sejak saat itu, kami bukan lagi berdua... tapi bertiga!! Sebagai orang tua baru, kehadiran pria kecil ini kami anggap sebagai keajaiban. Tak henti-hentinya kami berdecak kagum saat memandanginya, bahkan saat melihat tingkah polanya yang sangat biasa seperti menggeliat, tersenyum saat tidur, rewel, ngeden (ngeseng) waktu mau pup, pipis, nangis minta susu, nangis karna popoknya basah, nangis karena rewel dan sebagainya.  Sebagai kepala rumah tangga (hahahahah), saya tidak sabar agar namanya segera tertera di kartu keluarga. whaaa... rasanya menyenangkan.

F**K

Gambar
Pernah dengar ini kata, to? Tidak mungkin tidak pernah . Terlebih jika Anda adalah jenis manusai modern,  yang suka nonton film, atau berselancar di Internet. Yepp  kata FUCK ini  biasanya terdengar di film-film hollywood yang sering kita tonton. Kata ini juga kerap menghiasi  syair lagu-lagu rap atau hiphop, atau genre-genre musik yang agresif. Di negeri-negeri yang menggunakan bahasa Inggris, FUCK adalah kata kasar, yang bernada penghinaan.  Jika kau bilang ke orang: "fuck you!", itu sama saja dengan "l*e me!" Sejarah kata ini sebenarnya jauh dari 'kasar'.  FUCK pertama kali diperkenalkan di Inggris, saya lupa tahun berapa tepatnya, yang jelas, jaman duluuuuuu sekali. Waktu itu,  populasi inggris sudah padat oleh karena itu Raja membuat aturan buat para pasangan pasutri yang mau berhubungan seks. Jika diijinkan, maka mereka akan mendapatkan sertifikat dari raja yang kala itu dikenal dengan “ Fornication Under Consent of the King ” atau sertifikat FUCK.

Pajak penghukum bagi perokok

Gambar
"Ada banyak senjata persuasi, pembatasan, denda keuangan dengan harga dan kenaikan pajak yang kita bisa sungguh-sungguh harapkan untuk mengurangi konsumsi rokok secara besar dalam 5 tahun"

kebohongan kelompok Anti Rokok (2)

Gambar
Terdapat ribuan artikel mengenai merokok dan kecanduan yang diterbitkan pada berbagai situs maupun blog, maupun pada media konvensional seperti surat kabar dn majalah. Hal ini sebenarnya sulit untuk dibahas, lantaran tidak ada lagi definisi yang sebenarnya mengenai kecanduan. Arti kecanduan telah menjadi agak kabur, kehilangan makna sebenarnya, dengan parameter yang tampaknya berubah sesuai kesempatan.

Kebohongan Kelompok Anti Rokok (1)

Gambar
Jauh pada tahun 1975, seorang delegasi Inggris untuk Organisasi Kesehatan Dunia, Sir George Goober, diberitahu bahwa terdapat sebuah cara agar perokok dapat didorong untuk berhenti. Cara itu adalah dengan mengembangkan suasana di mana perokok aktif ‘dirasakan’ akan melukai orang-orang di sekitar mereka, terutama keluarga mereka dan setiap bayi atau anak-anak muda yang akan terpapar asap rokok tanpa sadar.